Pilgub NTB: ISS Rilis Hasil Survei Terbaru, Zul-Uhel Unggul

0
137

Mataram, ntbone – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur NTB akan berlangsung pada 27 November 2024. Beberapa lembaga terpecaya terus melakukan survei di kalangan pemilih.

Terbaru, Indo Survey dan Strategy (ISS) mengumumkan hasil survei, di mana hasilnya pasangan Zulkieflimansyah dan Moh Suhaili FT atau Zul-Uhel unggul dari pasangan lain dalam simulasi empat pasangan calon.

ISS melakukan survei pada 20-25 Juli 2024. Lembaga ini melakukan sampling terhadap 880 orang responden yang tersebar di wilayah NTB.

Survei menggunakan metode Pengambilan sampel dengan metode multistage random sampling dan wawancara tatap muka dengan margin eror sebesar 3,7 persen.

Hasil survei menyebutkan Zul-Uhel meraih 29,7 persen, diikuti oleh pasangan Sitti Rohmi Djalilah-Musyafirin (Rohmi-Firin) dengan 19,9 persen.

Selanjutnya, pasangan Lalu Gita Ariadi-Sukiman (Gita-Sukiman) dengan 16,3 persen, dan Lalu Muhammad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda) dengan 12,2 persen.

Sementara responden yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 21,9 persen.

Khusus untuk survei calon Gubernur NTB, Zulkieflimansyah memiliki popularitas tertinggi dengan 72 persen, diikuti oleh Sitti Rohmi Djalilah (71,6 persen), Suhaili (69,2 persen), Lalu Gita Ariadi (57,8 persen), Sukiman Azmy (42,5 persen).

Sementara, Lalu Muhammad Iqbal (36,1 persen), Indah Dhamayanti Putri (30,2 persen), Mohan Roliskana (25 persen), Lalu Pathul Bahri (24,8 persen), dan Musyafiri (17,8 persen).

Zulkieflimansyah juga memiliki elektabilitas sebesar 25,9 persen, Sitti Rohmi Djalilah 11,7 persen, Suhaili FT 11,6 persen, Lalu Gita Ariadi 9,4 persen, Lalu Muhammad Iqbal 7,1 persen, Sukiman Azmy 6,8 persen, Indah Dhamayanti Putri 5,3 persen, dan Musyafirin 2,7 persen. Tidak tahu/tidak memjawab mencapai 19,5 persen.

Dalam simulasi dengan empat nama calon, Zulkieflimansyah tetap unggul dengan 27,4 persen.

Dalam simulasi dengan tiga nama calon, Zulkieflimansyah memiliki elektabilitas sebesar 33,7 persen.

Dalam simulasi head-to-head, pasangan Zul-Uhel tetap unggul melawan pasangan Rohmi-Firin dengan 43,8 persen berbanding 30,4 persen. Begitu juga ketika melawan pasangan Gita-Sukiman, Zul-Uhel unggul dengan 38,7 persen berbanding 32,1 persen.

Selanjutnya, jika Zul-Uhel berhadapan dengan Iqbal-Dinda, Zul-Uhel memiliki elektabilitas 42,4 persen berbanding 29,1 persen.

Namun demikian, sebagai calon petahana, Zulkieflimansyah belum terlalu kuat karena elektabilitas dan head-to-head masih di bawah 50 persen.

Direktur Eksekutif ISS, Karyono Wibowo mengakui bahwa meskipun Zulkieflimansyah unggul dari kandidat calon lain, sebagai calon petahana, elektabilitasnya belum mencapai tingkat yang diharapkan.

Meski begitu, kerja selama 5 tahun membangun NTB menjadi investasi sosial dan politik bagi Zulkieflimansyah.

“Data survei menunjukkan bahwa mayoritas petahana memiliki elektabilitas yang tinggi, dan di NTB, Zulkieflimansyah masih berada di bawah 50 persen,” tutupnya. (Din)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini